nongkingopi.com – Manik Marganamahendra, yang pernah menjadi sorotan publik pada tahun 2019, kembali muncul dalam perhatian masyarakat.
Mantan Ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM UI) ini sekarang telah memutuskan untuk meniti karir di dunia politik.
Dengan maju sebagai bakal calon legislatif (bacaleg) dari Partai dalam Pemilihan Legislatif 2024, Manik berharap dapat menyuarakan aspirasi masyarakat dan menjadi penjembatan antara pemerintah dengan rakyat.
BACA JUGA : Jokowi Geram! Anggaran Rp 6 Miliar Stunting Terbuang untuk Dinas dan Rapat
Manik Marganamahendra menjadi terkenal di seluruh Indonesia melalui aksinya yang kontroversial pada tahun 2019.
Saat itu, dalam aksi demonstrasi di depan gedung DPR RI, Manik bersama dengan para Ketua BEM dari universitas lain diberikan kesempatan untuk bertemu dengan anggota DPR RI.
Dalam momen itu, dengan penuh keberanian, Manik menyampaikan mosi tidak percaya terhadap para anggota dewan dan secara langsung menyebut mereka sebagai ‘Dewan Pengkhianat Rakyat’.
Ucapannya tersebut memicu kehebohan di media sosial dan membuat namanya menjadi trending topik dalam beberapa waktu.
BACA JUGA : Ketua PSSI Erick Thohir Tanggapi Permintaan Refund Tiket Setelah Messi Batal Hadir
Menyadari pentingnya peran dalam dunia politik untuk membawa perubahan yang lebih baik, Manik Marganamahendra telah memutuskan untuk maju sebagai bacaleg DPRD DKI dalam Pemilihan Legislatif 2024.
Ia akan bersaing di Dapil 6 Jakarta Timur yang mencakup Kecamatan Makasar, Cipayung, Ciracas, dan Pasar Rebo. Dengan tekad yang kuat, Manik berharap dapat memberikan suara bagi masyarakat dan menjadi penghubung antara pemerintah dengan rakyat di tingkat lokal.
Partisipasi Manik Marganamahendra di dunia politik didasarkan pada tujuan utamanya untuk menyuarakan aspirasi masyarakat.
Dengan pengalaman sebagai aktivis mahasiswa dan mantan Ketua BEM UI, ia telah melihat banyak masalah yang dihadapi oleh rakyat Indonesia.
Melalui pencalonannya sebagai bacaleg, Manik berharap dapat menggunakan posisinya untuk mendengarkan suara rakyat dan mengadvokasi kepentingan mereka di tingkat legislatif.
BACA JUGA : Yusuf Hamka Menolak Menerima Pembayaran Rp 179 Miliar untuk Utang Pemerintah, Menyebut Adanya Bunga yang Terakumulasi
Meskipun memasuki dunia politik, Manik Marganamahendra menegaskan bahwa ia tidak akan mengubah haluan dalam memihak masyarakat.
Ia berkomitmen untuk tetap konsisten dalam sikapnya yang pro-masyarakat, seperti yang ditunjukkan dalam aksinya saat demo menyampaikan aspirasi.
Dengan integritas dan dedikasi yang tinggi, Manik berjanji untuk melanjutkan perjuangannya, memperjuangkan perubahan positif bagi masyarakat.
Nama Manik Marganamahendra menjadi dikenal luas berkat perannya dalam aksi demonstrasi #GejayanMemanggil.
Bersama dengan Ketua BEM dari universitas lain, Manik berhasil mendapatkan kesempatan untuk audiensi dengan anggota DPR RI.
Dalam momen bersejarah itu, Manik Marganamahendra menyampaikan mosi tidak percaya kepada para anggota dewan dan mengungkapkan ketidakpuasannya terhadap kebijakan yang diambil.
Ucapan kontroversialnya yang menyebut para anggota dewan sebagai ‘Dewan Pengkhianat Rakyat’ menjadi viral dan mendapatkan perhatian publik yang luas.
BACA JUGA : Amalan Berpahala Luar Biasa di Bulan Dzulhijjah
Dalam aksi #GejayanMemanggil, Manik Marganamahendra memainkan peran penting dalam membawa suara mahasiswa ke tengah gedung DPR RI.
Melalui kesempatan audiensi yang diberikan kepada para Ketua BEM, Mahasiswa dapat mengungkapkan aspirasi dan kekhawatiran mereka langsung kepada para anggota dewan.
Tindakan ini menunjukkan pentingnya ruang partisipasi bagi mahasiswa dalam proses pengambilan keputusan yang memengaruhi masyarakat secara keseluruhan.