nongkingopi.com – Muhammad Fajri, seorang pria obesitas dengan berat mencapai 300 kilogram, dilaporkan meninggal dunia pada Kamis (22/6) dini hari pukul 01.25 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Jakarta.
Kondisi kesehatannya yang kritis telah menjadi perhatian publik dalam beberapa waktu terakhir.
Sebelumnya, Fajri mengalami kondisi kritis dan membutuhkan perawatan khusus akibat obesitas yang sangat parah. Pihak RSCM menyatakan bahwa merawat Fajri menjadi sedikit kesulitan karena kondisinya yang tidak normal.
Selain masalah berat badan yang berlebihan, Fajri juga menghadapi berbagai masalah kesehatan lainnya, termasuk gangguan pada jantung, paru-paru, dan organ-organ tubuh lainnya.
Ia juga memiliki sejumlah luka di tubuhnya akibat keterbatasan gerakan yang disebabkan oleh obesitasnya.
RSCM, rumah sakit di mana Fajri dirawat sebelum meninggal, mengalami tantangan dalam memberikan perawatan kepada pasien ini.
Kondisi Fajri yang ekstrem mengharuskan tim medis menghadapi kendala dalam menangani semua aspek kesehatannya.
Menyediakan fasilitas yang sesuai dengan kebutuhan fisiknya serta memastikan perawatan yang tepat menjadi tugas yang berat bagi para profesional medis.
BACA JUGA : Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun, Seleb TikTok Meninggal Setelah Dibakar Hidup-hidup oleh Suaminya saat Live Tiktok
Selain obesitas yang menjadi permasalahan utama, Fajri juga menderita sejumlah komplikasi kesehatan yang parah. Gangguan jantung, paru-paru, dan organ tubuh lainnya memperburuk kondisinya.
Kesehatan Fajri semakin terpuruk karena pergerakan terbatas yang disebabkan oleh obesitas, yang berdampak pada luka-luka pada tubuhnya.
Kondisi ini memperumit proses perawatan dan menyebabkan kesulitan tambahan bagi tim medis yang berusaha memberikan perawatan yang optimal.
Beberapa waktu sebelum kematiannya, Fajri menjadi sorotan publik ketika proses evakuasinya dari rumahnya ke RSUD Kota Tangerang membutuhkan waktu selama 2 jam.
Hal ini menunjukkan sejauh mana dampak obesitas yang ia alami, di mana mobilitasnya sangat terbatas. Evakuasi yang sulit ini memberikan gambaran akan tantangan yang dihadapi oleh Fajri dalam menjalani kehidupan sehari-hari serta mencari perawatan yang tepat untuk kondisinya yang parah.
Dengan berat hati, Muhammad Fajri telah meninggalkan dunia ini, mengakhiri perjuangannya yang panjang melawan kondisi kesehatan yang sangat memprihatinkan.
Kehadirannya dan kisahnya yang mengharukan menjadi pengingat akan pentingnya kesadaran akan kesehatan dan penanganan yang tepat terhadap masalah obesitas.
