– Singapura, salah satu negara maju di dunia, menarik minat banyak orang untuk menetap di sana, termasuk mahasiswa Indonesia.
Kabar mengenai banyaknya mahasiswa Indonesia yang memutuskan untuk menjadi warga negara Singapura menjadi perhatian.
Menurut Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Silmy Karim, sekitar 1.000 orang mahasiswa Indonesia setiap tahunnya memilih untuk menjadi warga negara Singapura. Mayoritas dari mereka berusia antara 25 hingga 35 tahun dan berada pada usia produktif.
Peningkatan Jumlah Mahasiswa
Berdasarkan data yang diterima oleh detikcom, jumlah warga negara Indonesia yang memutuskan untuk menjadi warga negara Singapura meningkat secara signifikan dalam beberapa tahun terakhir.
Pada tahun 2022, tercatat sebanyak 1.091 orang mahasiswa Indonesia menjadi warga negara Singapura, sedangkan pada tahun 2021 sebanyak 1.070 orang.
BACA JUGA : Menu Pembuka Perang Dunia 3: Emisi Militer dan Ancaman Perubahan Iklim
Jumlah ini mengalami peningkatan yang cukup besar dibandingkan dengan tahun sebelumnya, di mana pada tahun 2020 terdapat 811 orang, dan pada tahun 2019 terdapat 940 orang.
Hingga bulan April tahun 2023, sudah tercatat sebanyak 329 orang warga negara Indonesia yang memutuskan untuk menjadi warga negara Singapura. Angka ini lebih tinggi dibandingkan dengan periode yang sama pada tahun sebelumnya, di mana terdapat 286 orang.
Alasan
1. Tingkat Penghasilan yang Lebih Tinggi
Anthony Budiawan, Direktur Political Economy & Policy Studies (PEPS), menjelaskan bahwa secara umum, tingkat penghasilan di Singapura jauh lebih tinggi dibandingkan dengan di Indonesia.
Hal ini diduga menjadi faktor utama yang mendorong mahasiswa Indonesia di Singapura untuk berencana bekerja dan menetap di sana serta memilih untuk menjadi warga negara Singapura.
Meskipun biaya hidup di Singapura relatif tinggi, tingkat penghasilan yang lebih tinggi memberikan kepastian masa depan yang lebih baik bagi mereka.
2. Efisiensi dan Ketertiban
Singapura dikenal sebagai negara yang sangat efisien dan tertib. Infrastruktur kesehatan yang baik, sistem transportasi publik yang mudah, serta lingkungan yang terjaga menjadi faktor penarik bagi mahasiswa Indonesia.
Mereka yang menginginkan kehidupan yang damai dan tenang melihat Singapura sebagai pilihan utama. Tidak hanya bagi orang Indonesia, tetapi juga bagi orang-orang dari negara-negara Barat.
Minat Mahasiswa Indonesia untuk Menjadi Warga Negara Singapura
Data yang diberikan oleh Direktur Jenderal Imigrasi Kemenkumham, Silmy Karim, menunjukkan bahwa minat mahasiswa Indonesia untuk menjadi warga negara Singapura cukup signifikan.
Terdapat alasan kuat seperti tingkat penghasilan yang lebih tinggi dan efisiensi serta ketertiban di Singapura yang menjadikan negara tersebut sebagai tujuan utama bagi mereka.
Meskipun banyak mahasiswa Indonesia yang memilih untuk menetap di Singapura, tidak dapat dipungkiri bahwa hal ini juga menimbulkan persaingan yang ketat dalam merebut orang-orang berbakat dan pintar.
