KA Brantas Tabrakan Truk
– PT Kereta Api Indonesia (KAI) mengeluarkan permohonan maaf kepada para pelanggan akibat gangguan perjalanan Kereta Api (KA) 112 Brantas yang mengalami insiden dengan truk tronton.
Kejadian ini menimpa lokomotif KA Brantas dan terjadi di jalur kereta api antara Pasar Senen-Blitar, tepatnya pada JPL 6 Km 1+523 petak jalan Jerakah-Semarang Poncol.
Dalam kejadian tersebut, lokomotif KA Brantas mengalami kebakaran, menyebabkan dua jalur kereta api pada petak Jerakah-Semarang Poncol tidak dapat dilalui sementara waktu.
Namun, pihak PT KAI berhasil memadamkan api pada lokomotif dan memastikan kondisi masinis serta asisten masinis tetap aman. Tidak ada penumpang yang terluka dalam insiden ini.
PT KAI segera mengambil langkah-langkah untuk mengamankan dan menarik mundur rangkaian kereta eksekutif 2 ke belakang menuju Stasiun Jerakah.
Selain itu, KAI juga melakukan upaya untuk normalisasi jalur kereta api agar perjalanan KA dapat kembali berjalan seperti biasa.
Insiden ini menyebabkan gangguan perjalanan pada beberapa KA penumpang. KA 112 Brantas, KA 178 Kamandaka, KA 199F Kaligung, KA 111 Brantas, KA 129 Gumarang, dan KA 220 Kertajaya mengalami keterlambatan.
PT KAI menyadari ketidaknyamanan yang dialami oleh pelanggan dan meminta maaf atas gangguan perjalanan yang terjadi.
BACA JUGA : Kejadian Mutilasi di Sleman: Potongan Tubuh Korban Ditemukan Tersebar di Beberapa Tempat
PT KAI telah melakukan langkah-langkah untuk memulihkan kondisi jalur kereta api dan memastikan perjalanan KA dapat kembali normal.
Seluruh tim terkait bekerja keras demi mempercepat pemulihan jalur kereta api yang terganggu. PT KAI berupaya memuaskan pelanggan dan mengembalikan kepuasan perjalanan kereta.
Meskipun insiden ini terjadi, PT KAI tetap berkomitmen untuk meningkatkan keamanan dan keandalan layanan kereta api. Kejadian seperti ini menjadi pembelajaran bagi PT KAI dalam memperkuat sistem keselamatan dan pengawasan jalur kereta api.
Dalam perjalanan menuju kepuasan dan kenyamanan pelanggan, PT KAI terus melakukan evaluasi dan perbaikan terhadap prosedur operasional, pemeliharaan sarana dan prasarana, serta peningkatan kualitas sumber daya manusia yang terlibat dalam pelayanan kereta api.
Dengan kejadian tabrakan antara KA 112 Brantas dan truk tronton, PT KAI menyampaikan permohonan maaf atas gangguan perjalanan yang terjadi.
PT KAI berupaya pulihkan jalur kereta dan normalisasi perjalanan meski ada keterlambatan. PT KAI berkomitmen untuk terus meningkatkan keamanan dan keandalan layanan guna memberikan pelayanan terbaik kepada pelanggan.