InternasionalLife Style

Nasi Goreng Kambing Malaysia Termasuk dalam Deretan 100 Makanan Terburuk di Dunia Versi TasteAtlas

Dalam laporan asli TasteAtlas, tidak dijelaskan secara rinci alasan mengapa nasi goreng kambing ditempatkan dalam daftar makanan terburuk.

– Pada akhir tahun 2023, TasteAtlas, sumber referensi kuliner terkemuka, mengungkap daftar 100 makanan terburuk di dunia. Menariknya, nasi goreng kambing Malaysia berhasil menduduki peringkat ke-48 dalam daftar kontroversial ini. Dilansir oleh World of Buzz, makanan ini menerima penilaian sebanyak 2,6 dari 5 bintang, memberikan gambaran bahwa sambutan terhadap nasi goreng kambing ini memang tidak sepenuhnya negatif.

Nasi goreng kambing, sebagai variasi dari nasi goreng tradisional, memiliki asal-usulnya di Malaysia dan telah merambah popularitasnya hingga ke Singapura dan Indonesia. TasteAtlas, di situs webnya, mencantumkan bahan-bahan utama untuk memasak hidangan ini, termasuk nasi, daging kambing cincang, wortel, bawang merah, bawang putih, cabai, minyak, telur, garam, dan bumbu-bumbu lainnya. Meskipun demikian, alasan TasteAtlas menempatkan nasi goreng kambing sebagai salah satu makanan terburuk di dunia tidak dijelaskan dengan rinci.

BACA JUGA : Little Bangkok Hidupkan Kembali Tanah Abang, Pedagangnya Raup Puluhan Juta Sehari!

Menariknya, nasi goreng kambing tidak hanya populer di Malaysia, tetapi juga di Indonesia dan Singapura. Mungkin berbagai faktor, termasuk preferensi rasa dan budaya, memainkan peran penting dalam penilaian kontroversial ini. Sebagai makanan yang menggabungkan cita rasa khas nasi goreng dengan sentuhan daging kambing yang khas, nasi goreng kambing bisa jadi mengundang selera para pecinta kuliner yang mencari pengalaman baru.

Dalam laporan asli TasteAtlas, tidak dijelaskan secara rinci alasan mengapa nasi goreng kambing ditempatkan dalam daftar makanan terburuk. Namun, pantauan Kompas.com pada tanggal 21 Januari 2024, menunjukkan bahwa rating nasi goreng kambing telah mengalami peningkatan menjadi 3,2 dari 5 bintang. Hal ini menunjukkan bahwa respons pengguna terhadap hidangan ini mungkin berubah seiring waktu, atau mungkin TasteAtlas telah mendengarkan umpan balik dari masyarakat.

Sementara nasi goreng kambing menduduki peringkat ke-48, makanan terburuk versi TasteAtlas jatuh pada hakarl dari Islandia, sebuah hidangan daging hiu fermentasi yang mendapat rating sebesar 1,8. Penilaian rendah ini menggarisbawahi perbedaan selera kuliner yang dapat bervariasi secara signifikan di seluruh dunia.

BACA JUGA : Wanita Asia Tenggara Dikecam Bule karena Makan Pakai Tangan

Dengan rating yang meningkat, nasi goreng kambing Malaysia membuktikan bahwa setiap pengalaman kuliner adalah subyektif. Selama beberapa tahun mendatang, mungkin kita akan menyaksikan bagaimana citarasa masyarakat terhadap hidangan ini terus berubah, memberikan peringkat yang lebih tinggi atau mungkin mengubah posisinya dalam daftar makanan terburuk dunia.

Related Posts

1 of 31