NongkiNgopi.com – Satuan Reserse Kriminal Polresta Denpasar masih menyelidiki kasus pemerkosaan yang diduga dilakukan oleh seorang sopir travel dan tour guide yang diidentifikasi sebagai FAR (26), terhadap seorang turis Cina bernama TH (26), Kamis (8/2) lalu.
Penyelidikan ini bertujuan untuk mengungkap kronologi, modus operandi, dan motif pelaku asal Jawa Timur yang melakukan tindakan keji terhadap korban, seorang akuntan profesional dari China.
“Penyelidikan dan pemeriksaan yang dilakukan oleh penyidik terhadap pelaku masih berlanjut,” kata Kasubbag Humas Polresta Denpasar, AKP Ketut Sukadi, pada Sabtu (10/2).
Baca JUga: Hasil Pemeriksaan Kejiwaan Siskaeee Diumumkan oleh Pihak Kepolisian
Menurut AKP Ketut Sukadi, kejadian bermula ketika korban, TH, 26 tahun, bersama seorang temannya yang dikenal sebagai ZH, 29 tahun, dibawa oleh pelaku ke salah satu tempat hiburan malam di kawasan Kuta pada Rabu malam (7/2).
Mereka menikmati hiburan dan mengonsumsi minuman beralkohol hingga jam menunjukkan pukul 01.00 WITA pada Kamis (8/2) dini hari.
Setelah berpesta di Kuta, korban beserta temannya meminta pelaku untuk mengantarkan mereka kembali ke hotel tempat mereka menginap di Jalan Pratama Tanjung Benoa, Nusa Dua, Kuta Selatan.
“Saar dalam perjalanan menuju ke daerah Nusa Dua, pelaku menghentikan mobilnya di sebuah hotel di Jalan Pratama Tanjung Benoa, Kuta Selatan,” ujar AKP Ketut Sukadi.
Baca Juga: Heboh! Gisella Anastasia Beri Dukungan pada Yudha Arfandi, Tersangka Pembunuhan Dante
Pelaku mengklaim membutuhkan sesuatu dari hotel tersebut.
Pelaku mengakui kepada penyidik bahwa dia berniat memberikan hadiah kepada korban dan temannya.
Pelaku meminta bantuan korban untuk membawa barang tersebut.
Singkat cerita, begitu sampai di dalam kamar, pelaku mengunci pintu dari dalam.
Pelaku memaksa korban, TH, untuk melakukan tindakan terlarang.
“Korban berusaha untuk melawan, tetapi dikalahkan hingga terjadi hal yang tidak diinginkan,” kata AKP Ketut Sukadi.
Setelah merasa curiga karena berlama-lama, teman korban yang dikenal sebagai ZH pergi ke kamar pelaku dengan bantuan petugas keamanan hotel.
Saat itulah ZH menemukan korban telanjang bersama pelaku, FAR.
“Pelaku berusaha melarikan diri pada saat itu, tetapi teman korban bersama petugas keamanan hotel berhasil menangkapnya,” katanya.
Menurut AKP Ketut Sukadi, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan oleh penyidik Polresta Denpasar.
sumber:jpnn.com
Baca Juga:
Kasus Pemerkosaan, Turis Cina, Tour Guide, Bali
