ComputerTeknologi

Deretan VGA Kencang dengan Harga di Bawah Rp500.000 untuk Gaming

NongkiNgopi.com – Jika kamu sedang mencari VGA kencang dengan harga terjangkau, pilihan VGA bekas di bawah Rp500.000 bisa menjadi alternatif menarik.

Walaupun VGA dalam kisaran harga ini bukan barang baru dan memiliki beberapa keterbatasan, performanya masih layak untuk gaming di resolusi menengah seperti 900p. Berikut ini adalah beberapa rekomendasi VGA bekas yang bisa kamu pertimbangkan, lengkap dengan kelebihan dan kekurangannya.


1. AMD Radeon HD 7870 – 2GB GDDR5 256-bit

  • Harga: Rp400.000
  • Tahun Rilis: 2012
  • Performa: VGA ini pernah masuk ke segmen performa saat perilisannya dan masih bisa menjalankan banyak game pada resolusi 1080p. Dibandingkan dengan GTX 950 atau Radeon RX 560, HD 7870 masih sedikit lebih unggul.
  • Kekurangan: Fitur DirectX hanya sampai level 11.1, yang bisa jadi kendala pada game yang membutuhkan DirectX 12 dengan fitur lebih tinggi.
  • Rekomendasi Layar: 900p
  • Daya PSU Minimal: 450W, dengan konektor 2x 6-pin dan TDP 175W.
  • Kesimpulan: Cocok untuk kamu yang mencari performa gaming di bawah Rp500.000, namun perlu memperhatikan konsumsi daya yang cukup tinggi.

Baca Juga: 10 VGA Terkencang di Bawah 500 Ribu Rupiah untuk Performa Gaming Terbaik

2. NVIDIA GTX 660 OEM – 1.5GB GDDR5 192-bit

  • Harga: Rp400.000
  • Tahun Rilis: 2012
  • Performa: VGA ini sedikit lebih rendah dari Radeon HD 7870, namun masih unggul dibandingkan RX 560. VGA ini juga dikhususkan untuk PC build-up.
  • Kekurangan: Fitur DirectX hanya sampai level 11.0, membuatnya kurang kompatibel dengan game yang membutuhkan fitur DirectX 12.
  • Rekomendasi Layar: 900p
  • Daya PSU Minimal: 300W, dengan konektor 1x 6-pin dan TDP 130W.
  • Kesimpulan: Dengan daya yang lebih rendah, GTX 660 bisa menjadi pilihan menarik untuk gaming ringan.

3. AMD Radeon HD 7850 – 2GB GDDR5 256-bit

  • Harga: Rp450.000
  • Tahun Rilis: 2012
  • Performa: Secara performa lebih rendah dibandingkan kakaknya, HD 7870, namun lebih baik dari NVIDIA GTX 650 Ti Boost.
  • Kekurangan: Harga bekas yang terkadang lebih mahal daripada performanya, karena ketersediaan stok.
  • Rekomendasi Layar: 900p
  • Daya PSU Minimal: 300W, dengan konektor 1x 6-pin dan TDP 130W.
  • Kesimpulan: VGA ini bisa menjadi alternatif murah untuk gaming di resolusi menengah, meskipun performanya lebih rendah dari HD 7870.

4. NVIDIA GTX 650 Ti – 1GB GDDR5 128-bit

  • Harga: Rp425.000
  • Tahun Rilis: 2012
  • Performa: VGA kelas mid-range ini menawarkan performa yang cukup memadai namun masih di bawah GTX 660 dan HD 7850.
  • Kekurangan: Performa dan fitur DirectX yang sama dengan GTX 660, namun berada di bawahnya dalam hal kemampuan gaming.
  • Rekomendasi Layar: 900p
  • Daya PSU Minimal: 300W, dengan konektor 1x 6-pin dan TDP 110W.
  • Kesimpulan: Opsi ini bisa menjadi solusi hemat daya bagi pengguna yang tidak terlalu mementingkan performa tinggi.

Baca Juga: Laptop Murah Tapi Canggih, Keunggulan dan Kelemahan Jumper Ezbook X3 Air

5. NVIDIA GTX 745 – 4GB DDR3 128-bit

  • Harga: Rp400.000
  • Tahun Rilis: 2014
  • Performa: Meski performanya di bawah GTX 650 Ti, GTX 745 menawarkan VRAM lebih besar dan dukungan driver yang lebih baik dari NVIDIA.
  • Kekurangan: Menggunakan memori DDR3 yang lebih lambat dibandingkan GDDR5, sehingga performanya terbatas.
  • Rekomendasi Layar: 1366x768p
  • Daya PSU Minimal: 250W, tanpa konektor tambahan dan TDP 55W.
  • Kesimpulan: VGA ini menjadi pilihan hemat daya dan cocok untuk PC build-up dengan daya PSU rendah.

Kesimpulan:
Jika performa gaming menjadi prioritas utama, AMD Radeon HD 7870 adalah pilihan yang terbaik dalam daftar ini, meskipun memiliki konsumsi daya yang cukup tinggi. Namun, bagi yang membutuhkan VGA dengan efisiensi daya lebih baik, NVIDIA GTX 745 bisa menjadi opsi yang menarik dengan kelebihan dukungan driver terbaru dan konsumsi daya rendah.

Selamat memilih VGA terbaik untuk kebutuhan gaming kamu di rentang harga di bawah Rp500.000!

BACA JUGA:

"Hanya manusia biasa yang mencoba menjalani hidup sebaik mungkin. Kami mungkin tidak sempurna, kadang-kadang membuat kesalahan, dan memiliki keterbatasan kami sendiri. Namun, kami juga memiliki potensi untuk tumbuh, belajar, dan berkembang dari…

Related Posts

1 of 17