Astronomi

Fenomena Langit Bulan Juli 2023: Fase Bulan hingga Hujan Meteor

Dalam bulan Juli 2023, terdapat beberapa fenomena langit yang berkaitan dengan fase Bulan.

– Dalam bulan Juli 2023, terdapat beberapa fenomena langit yang berkaitan dengan fase Bulan. Situs resmi Langit Selatan menyampaikan daftar fenomena Bulan di bulan Juli 2023 beserta prakiraan tanggal terjadinya. Berikut adalah rangkuman fenomena Bulan yang dapat dinikmati pada bulan Juli 2023:

1. Bulan Purnama Super (Supermoon) – 3 Juli 2023

Pada tanggal 3 Juli 2023, terjadi fenomena Bulan purnama super. Pada saat ini, Bulan berada pada posisi terdekatnya dengan Bumi, yang menyebabkan piringan Bulan tampak lebih besar dan lebih terang dari biasanya. Fenomena ini dikenal juga dengan sebutan Supermoon atau Bulan super.

2. Bulan di Perigee – 4 Juli 2023

Pada tanggal 4 Juli 2023, Bulan mencapai jarak terdekatnya dengan Bumi, yaitu sekitar 360.149 kilometer. Fenomena ini disebut Bulan di Perigee.

3. Bulan Perbani Akhir – 10 Juli 2023

Pada tanggal 10 Juli 2023, terjadi fenomena Bulan Perbani Akhir. Pada saat ini, Bulan terbit pada tengah malam dan terbenam pada siang hari. Kehadiran Bulan dapat diamati dari tengah malam hingga jelang fajar.

BACA JUGA : NASA Merekam Fenomena Kilatan Cahaya Hijau dari Planet Jupiter

4. Bulan Baru – 17 Juli 2023

Pada tanggal 17 Juli 2023, terjadi fenomena Bulan Baru. Pada saat ini, Bulan hampir bersamaan dengan Matahari dalam posisi terbit. Hal ini menyebabkan Bulan dan Matahari tampak sepanjang hari. Keberadaan Bulan yang tidak mengganggu cahaya matahari memungkinkan pengamat langit menikmati observasi planet-planet tanpa gangguan.

5. Bulan di Titik Apogee – 20 Juli 2023

Pada tanggal 20 Juli 2023, Bulan berada pada titik terjauhnya dari Bumi, dengan jarak sekitar 406.289 kilometer. Fenomena ini disebut Bulan di Titik Apogee.

6. Bulan Perbani Awal – 25 Juli 2023

Pada tanggal 25 Juli 2023, terjadi fenomena Bulan Perbani Awal. Pada saat ini, Bulan akan tampak sejak Matahari terbenam hingga tengah malam saat Bulan terbenam. Pengamat langit dapat menikmati langit tanpa cahaya Bulan mulai dari tengah malam hingga jelang dini hari.

Hujan Meteor di Bulan Juli 2023

Selain fenomena Bulan, situs resmi Langit Selatan juga mencatat beberapa fenomena hujan meteor yang terjadi pada bulan Juli 2023. Berikut adalah daftar fenomena hujan meteor yang dapat dinikmati pada bulan Juli 2023 beserta prakiraan tanggal terjadinya:

1. Hujan Meteor Piscis Austrinid – 29 Juli 2023

Pada tanggal 29 Juli 2023, terjadi hujan meteor Piscis Austrinid yang mencapai puncak aktivitasnya. Hujan meteor ini dapat menghasilkan sekitar 5 meteor per jam pada puncaknya. Fenomena ini berlangsung dari tanggal 15 Juli hingga 10 Agustus dan tampak datang dari rasi Piscis Austrinus dengan kecepatan sekitar 35 kilometer per detik.

2. Hujan Meteor Delta Aquarid Selatan – 30-31 Juli 2023

Hujan meteor Delta Aquarid Selatan adalah hujan meteor yang berasal dari pecahan komet Marsden dan Kracht Sungrazing. Fenomena ini terjadi dari tanggal 18 Juli hingga 21 Agustus dan juga tampak berasal dari rasi Aquarius. Puncak hujan meteor ini diperkirakan terjadi pada tanggal 30 Juli dengan kecepatan sekitar 25 meteor per jam.

3. Hujan Meteor Alpha Capricornid – 30-31 Juli 2023

Hujan meteor Alpha Capricornid diyakini berasal dari asteroid 2002 EX12 yang kemudian menjadi komet 169P/NEAT. Puncak hujan meteor ini terjadi pada tanggal 30 Juli dengan laju sekitar 5 meteor per jam.

BACA JUGA : Lubang Hitam yang Menghancurkan Galaksi

Selama fenomena ini, sering terbentuk bola api yang melintas di langit malam. Pengamat dapat menikmati hujan meteor Alpha Capricornid sepanjang malam hingga jelang fajar jika rasi Capricorn sudah terbit sejak Matahari terbenam.

Itulah beberapa fenomena langit yang dapat dinikmati pada bulan Juli 2023, mulai dari fase Bulan hingga hujan meteor. Jangan lewatkan kesempatan untuk menyaksikan dan mengagumi keindahan alam semesta di atas kita. Selamat menikmati pengamatan langit yang menakjubkan!

Related Posts

1 of 2