BeritaViral

Wali Kota Medan Bobby Nasution Membuka Suara terkait Video Viral Jalan Sudirman yang Licin

Wali Kota Medan, Bobby Nasution, memberikan klarifikasi terkait video viral yang menunjukkan jalan mirip keramik di simpang Jalan Sudirman, Kota Medan.

ViralJalan sudirman Kota Medan

– Wali Kota Medan, Bobby Nasution, memberikan klarifikasi terkait video viral yang menunjukkan jalan mirip keramik di simpang Jalan Sudirman, Kota Medan. Dalam video tersebut, terlihat pengendara motor seringkali tergelincir saat melintasi tempat tersebut, dengan banyak pengendara yang dilaporkan jatuh.

Persimpangan jalan yang dimaksud kini telah ditutup dan dijaga oleh petugas Dinas Perhubungan Kota Medan dan Polisi. Bobby Nasution menyatakan bahwa dirinya telah mengecek langsung kondisi persimpangan tersebut. Jalan Sudirman sedang dalam tahap pembetonan, namun pembangunannya belum selesai.

Baca Juga: Ijazah Gibran Rakabuming Raka Terbukti Asli, Repnas: Isu Tidak Perlu Diseriusi

Bobby mengakui bahwa kondisi jalan tersebut licin, namun ia menjelaskan bahwa Dinas SDABMBK menyatakan pekerjaan belum selesai. Ia menyebut ada miss komunikasi antara Polres, Dishub, dan SDABMBK yang menyebabkan jalan bisa dilalui oleh masyarakat saat uji coba internal kemarin. Seharusnya, uji coba tersebut tidak untuk dilalui oleh masyarakat.

Pada saat pembangunan jalan, seharusnya lokasi tersebut ditutup. Namun, terjadi miss komunikasi sehingga jalan dibuka sebelum selesai. Bobby menjelaskan bahwa simpang Jalan Sudirman kembali ditutup hari ini karena pembangunan jalan belum rampung.

Bobby juga membantah berita yang menyebut bahwa jalan tersebut berbahan keramik. Ia menjelaskan bahwa bahan utama jalan tersebut adalah beton, bukan keramik. Menurutnya, pembangunan jalan di simpang tersebut dilakukan sebagai area perlambatan dengan adanya traffic light. Meskipun diakui sebagai konsep awal, Bobby menegaskan bahwa nilai estetika juga harus dipertimbangkan dalam pembangunan tersebut.

Baca Juga:

"Hanya manusia biasa yang mencoba menjalani hidup sebaik mungkin. Kami mungkin tidak sempurna, kadang-kadang membuat kesalahan, dan memiliki keterbatasan kami sendiri. Namun, kami juga memiliki potensi untuk tumbuh, belajar, dan berkembang dari…

Related Posts

1 of 63