Life StyleViral

Mahar Fantastis Anak Hotman Paris! Perbedaan Budaya dalam Pernikahan Bikin Heboh!

Pernikahan mewah ini tidak hanya dimeriahkan oleh kehadiran kalangan pengusaha dan pejabat negara, tetapi juga oleh mahar pernikahan yang fantastis.

– Pernikahan anak bungsu pengacara kondang, Hotman Paris Hutapea, yaitu Fritz Hutapea, dengan Chen Giovani pada tanggal 16 September 2023, telah menjadi sorotan publik.

Pernikahan mewah ini tidak hanya dimeriahkan oleh kehadiran kalangan pengusaha dan pejabat negara, tetapi juga oleh mahar pernikahan yang fantastis.

Hotman Paris Hutapea mengungkapkan bahwa anaknya tidak hanya memberikan mahar pernikahan berupa uang tunai, seperti yang biasa dilakukan dalam adat Batak, tetapi juga menyertakan perhiasan berlian, tas, dan berbagai barang mewah lainnya.

Menurut Hotman Paris, perbedaan antara adat Batak dan adat China dalam hal mahar pernikahan sangat jelas terlihat.

“Yah maharnya apa yang di Bali kemarin. Karena orang Chinese ternyata maharnya bukan seperti orang Batak,” kata Hotman Paris dalam wawancara di YouTube Cumicumi.

Pernyataan ini mengungkapkan bahwa dalam adat Batak, biasanya uang tunai diserahkan secara langsung sebagai mahar pernikahan, sementara dalam adat China, mahar pernikahan dapat berupa perhiasan berlian, gelang, anting, tas, dan berbagai barang mewah lainnya. Bahkan, mereka menyimpan uang dalam tas yang merupakan bagian dari mahar tersebut.

BACA JUGA : Profil Anak Nadya Hutagalung, Nyla (Alex) Yang Memilih Gender Netral pada Usia 15 Tahun

“Kalau orang Batak kan uang cash, kalau orang Chinese harus dikasih berlian, gelang, dikasih anting, tas segala macam,” tambah Hotman Paris.

Meskipun biaya pernikahan tersebut tergolong besar, Hotman Paris mengungkapkan bahwa dia tidak terlalu memikirkannya karena setiap anak memiliki rezeki masing-masing. Ia menyatakan bahwa pernikahan Fritz adalah bagian dari rezekinya dan dia bersyukur atasnya.

“Biayanya sih besar banget. Tapi aku nggak kerasa. Tapi itu saya dapat rezeki, saya tidak memikirkan itu,” ujar Hotman Paris.

Selain mahar pernikahan, pernikahan Fritz Hutapea dan Chen Giovani juga menarik perhatian karena penggabungan antara resepsi mewah dan acara adat. Hotman Paris menjelaskan bahwa dia menganggap sangat tepat untuk menggabungkan kedua acara tersebut.

“Seluruh besan diundang, terus saya gabungkan sama resepsi, kenapa? Karena kalau dipisah itu di hotel bintang lima. Kayaknya cuma salaman doang pulang kan?” kata Hotman Paris. “Sementara adat Batak nggak bisa di hotel, harus seharian. Jadi adatnya jam 11, pesta nasionalnya jam 12. Jadi cocok bener,” jelasnya.

Pernikahan Fritz Hutapea dan Chen Giovani menjadi contoh bagaimana perbedaan budaya dapat tercermin dalam pernikahan, termasuk dalam hal mahar dan pelaksanaan acara adat. Dengan mahar yang fantastis dan penggabungan antara resepsi mewah dan adat, pernikahan ini menjadi perbincangan hangat di kalangan masyarakat.

Related Posts

1 of 56