BeritaInternasional

Menteri Israel Ancam Ledakkan Bom Nuklir di Gaza, Mengundang Kemarahan Arab Saudi!

Pernyataan Menteri Warisan Budaya Israel, Amichai Eliyahu, yang mengusulkan agar bom nuklir dijatuhkan di jalur Gaza telah memicu kemarahan dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi.

Menteri Israel Ancam Nuklir Gaza

– Pernyataan Menteri Warisan Budaya Israel, Amichai Eliyahu, yang mengusulkan agar bom nuklir dijatuhkan di jalur Gaza telah memicu kemarahan dari pemerintah Kerajaan Arab Saudi.

Dalam pernyataan resminya, Kementerian Luar Negeri Arab Saudi menyatakan bahwa kegagalan untuk segera memberhentikan Eliyahu dari pemerintahan mencerminkan pengabaian terhadap semua standar kemanusiaan, etika, agama, dan hukum yang dilakukan oleh pemerintah Israel.

Eliyahu adalah seorang menteri dari partai sayap kanan, Itamar Ben Gvir. Pernyataannya menunjukkan sikap kebrutalan dan ekstremisme di internal pemerintah Israel.

Menurut Eliyahu, semua yang berada di jalur Gaza dianggap bagian dari Nazi. Selain itu, dia juga mendukung perebutan kembali wilayah Jalur Gaza serta pemulihan pemukiman di sana.

Dia juga menyatakan keberatannya atas izin masuk bantuan kemanusiaan apapun ke Gaza. Ditanya tentang nasib penduduk Palestina, Eliyahu menyebut seharusnya mereka bisa pergi ke Irlandia atau ke gurun pasir. “Monster di Gaza harus menemukan solusinya sendiri,” kata Eliyahu.

BACA JUGA : Detik-detik Al Qassam Brigade Ledakkan Tank Militer Israel dalam Aksi Gerilya

Pernyataan Eliyahu ini menuai kecaman dari berbagai pihak, termasuk Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu dan Menteri Pertahanan Israel Yoav Gallant.

Netanyahu menegaskan bahwa Israel dan IDF dalam bertindak tetap berpegang teguh kepada hukum internasional guna menghindari korban-korban sipil non-kombatan atau mereka yang tidak tergabung dalam Hamas.

Akibat pernyataannya tersebut, Eliyahu diskors dari pertemuan pemerintah Israel sampai pemberitahuan lebih lanjut. Bahkan, Pemimpin Oposisi, Yair Lapid, menyerukan pemecatan terhadap menteri Eliyahu tersebut.

“Kehadiran kaum radikal di pemerintahan membahayakan kita dan tujuan perang – mengalahkan Hamas dan mengembalikan semua sandera. Netanyahu harus memecatnya pagi ini,” ujar dia.

Pernyataan Eliyahu juga menimbulkan kekhawatiran di Palestina. Ahed Abo Al Atta, Direktur YPSP Palestina, mengaku sudah mendengar kabar mengenai rencana Israel akan menjatuhkan bom nuklir di Gaza.

Ahed Abo menyebut seluruh rakyat Palestina sudah mendengar pernyataan dari Eliyahu. “Yang beredar di Gaza bahwa ada menteri Israel menyebut agar ada perdamaian harus dijatuhkan dulu bom nuklir di Gaza,” kata dia.

Pernyataan Eliyahu ini menunjukkan bahwa masih ada anggota pemerintah Israel yang memiliki sikap kebrutalan dan paham ekstremisme.

Hal ini tentu saja merugikan upaya perdamaian di kawasan Timur Tengah dan menambah penderitaan rakyat Palestina yang sudah cukup menderita akibat konflik yang berkecamuk di wilayah tersebut.

Related Posts

1 of 63