– Debat calon presiden pada Minggu (7/1/2024) memunculkan kontroversi terkait kepemilikan tanah Prabowo Subianto, Menteri Pertahanan Indonesia. Rivalnya, Anies Baswedan, mencetuskan tuduhan bahwa Prabowo memiliki tanah seluas 340.000 hektar, sementara banyak tentara di Indonesia tidak memiliki rumah dinas. Meski Prabowo tidak langsung merespons dalam debat.
Dalam konfirmasi terbarunya, Prabowo menceritakan bahwa saat menjabat sebagai Menteri Pertahanan, Presiden Joko Widodo (Jokowi) menugaskannya untuk memulai proyek food estate. “Saya menteri pertahanan, diberi tugas beliau (Presiden Jokowi) untuk membangun food estate tiga tahun lalu. Kita antisipasi, (karena) akan ada krisis pangan, waktu itu mengajukan lahan ini dan itu. Saksinya ada,” kata Prabowo.
Prabowo mengakui memiliki hampir 500 ribu hektar tanah. “Saya sudah sampaikan sebelum jadi Menhan, saya pengusaha saya menguasai lahan HGU kemarin juga salah-salah mulu, bukan 340 ribu hektare bukan, mendekati 500 ribu hektare,” ujar Prabowo pada acara Konsolidasi relawan Prabowo-Gibran di GOR Remaja di Riau, Selasa, 9 Januari 2024.
BACA JUGA : Umpatan “Goblok” Prabowo Subianto Bisa Masuk Pelanggaran Pidana Pemilu Menurut Bawaslu RI
Namun, seberapa besar 500.000 hektar itu? Jika dibandingkan dengan Singapura, tanah yang dimiliki Prabowo hampir 7 kali lebih besar dari negara maju di ASEAN tersebut. Singapura hanya memiliki luas 73.430 hektar, sehingga tanah Prabowo hampir sepertujuh dari total luas Singapura.
Lebih jauh, jika dibandingkan dengan Kota Solo, tanah Prabowo bisa mencapai 107 kali luas Kota Bengawan tersebut. Kota Solo hanya memiliki luas 4.672 hektar, sementara tanah Prabowo diklaim mencapai 500.000 hektar.
Ketika dibandingkan dengan Jakarta, tanah Prabowo luasnya 7,5 kali lipat dari ibu kota Indonesia. Jakarta dikenal memiliki luas hanya 66.150 hektar, sementara Prabowo menguasai tanah yang jauh lebih besar.
Menariknya, jika dibandingkan dengan luas Indonesia Knowledge Hub (IKN), tanah Prabowo dua kali lipat lebih besar. IKN hanya membentang seluas 256.100 hektar, sehingga kepemilikan tanah Prabowo mencapai dua kali lipat dari infrastruktur terkemuka tersebut.
BACA JUGA : Kabar Perselingkuhan Bobby Nasution, Mantu Jokowi, Dalam Sorotan Media Sosial
Kontroversi seputar kepemilikan tanah Prabowo Subianto ini menambah panas persaingan dalam arena politik menjelang pemilihan presiden. Sementara pendukung Prabowo menilai kepemilikan tanahnya sebagai hasil dari aktivitas bisnisnya, pihak lain mempertanyakan etika dan relevansinya dengan kesejahteraan rakyat dan kebutuhan militer yang masih minim rumah dinas bagi para tentara.
Sumber: bisnis.com